Laporan terbaru dari Cina dan sumber yang terpercaya bahwa DJI Mavic 3 Pro tidak akan dirilis pada bulan Oktober 2021, bahkan sepertinya akan molor hingga akhir tahun. Bersumber pada artikel DroneDJ, banyak langkah antisipasi yang dilakukan oleh DJI untuk menjaga persaingan di dalam mereknya sendiri. Mavic 3 Pro (atau kemungkinan bernama DJI Pro 3) harus bisa membiarkan tipe drone DJI lain tetap laku di pasaran. Mavic 3 Pro yang direncanakan kameranya dapat diatur apperturenya dan memiliki daya angkat yang lebih tinggi, harus tetap menjaga eksistensi DJI Inspire 2 agar laku di pasaran.
Jika anda selama ini telah menantikan peluncuran DJI Mavic 3 Pro, maka anda harus sangat bersabar hingga akhir tahun 2021. Dari sumber di Cina, dikatakan bahwa semuanya slowing down baik dalam proses produksi maupun inovasi saat ini.
Saai ini DJI masih sangat banyak melakukan uji coba prototipe Mavic 3 Pro sehingga informasi awal yang disampaikan bahwa DJI Mavic 3 Pro akan diluncurkan pada bulan Oktober, akan molor hingga akhir tahun.
Jika dilihat dari pendahulunya DJI Mavic 2 series yang memiliki dua tipe Mavic 2 Pro dan Mavic 2 Zoom, maka untuk DJI Mavic 3 series ini belum ada bocoran yang lebih mendalam mengenai tipe yang ada diluncurkan nantinya. Bocoran foto-foto pun belum ada yang signifikan dapat dipercaya. Hanya bocoran foto di bawah ini (foto body shell Mavic 3 series):
Belum ada kepastian yang akurat bagaimana desain sebenarnya dari DJI Mavic 3 Pro ini, karena masih simpang-siur dan DJI sendiri masih melakukan uji coba terbang berbagai bentuk prototipe “drone baru”-nya ini. DJI juga memastikan bahwa belum ada foto DJI Mavic 3 yang sebenarnya karena mereka belum memberikan drone ini ke para reviewer ataupun ke influencer untuk direview.
Bagaimana dengan bocoran feature-nya? Hingga saat ini hanya dapat dipastikan bahwa DJI Mavic 3 Pro nantinya dilengkapi dengan kamera 8K, obstacle avoidence yang lebih canggih, dan kompatibel dengan DJI FPV v.2.
Dengan pengalaman buruk yang pernah dialami oleh DJI yang terlalu terburu-buru meluncurkan DJI Mavic Mini dan disusul dengan DJI Mavic Mini 2, di mana Mini 2 mematikan pasar Mini 1 dan harga Mini 2 sudah terlalu dekat dengan Mavic Pro 1, maka wajar jika DJI dalam meluncurkan Mavic 3 pro kali ini sangat berhati-hati. Belum lagi kebijakan pelarangan penggunaan drone DJI oleh pemerintah Amerika dan Jepang di negaranya.
Sumber: DroneDJ, Gizmo China.