Mayonaise adalah saus serbaguna yang sering digunakan untuk salad, sandwich, atau cocolan gorengan. Sayangnya, mayonaise kemasan umumnya mengandung pengawet, gula tambahan, atau lemak trans. Dengan membuat mayonaise sendiri di rumah, Anda bisa mengontrol kualitas bahan dan menyesuaikan rasa sesuai selera. Artikel ini akan membahas langkah-langkah praktis membuat mayonaise ala rumahan yang creamy dan nikmat, bahkan untuk pemula!
Bahan dan Alat yang Dibutuhkan
Bahan Utama:
- 1 butir telur segar (atau 2 kuning telur)
- 250 ml minyak sayur netral (seperti canola atau sunflower oil)
- 1 sdm air lemon/cuka apel
- 1 sdt mustard (opsional, untuk rasa ekstra)
- ½ sdt garam
- ¼ sdt gula (opsional)
Alat:
- Mixer tangan atau whisk
- Mangkuk stainless steel/glass
- Sendok atau spatula
Catatan:
- Pastikan semua bahan dalam suhu ruang agar emulsifikasi lebih mudah.
- Untuk vegan, ganti telur dengan 50 ml air aquafaba (air kalengan kacang) atau 1 sdm tepung maizena yang dilarutkan.
Referensi Bahan Alternatif:
Serious Eats: Vegan Mayo Recipe
Langkah-Langkah Membuat Mayonaise
1. Siapkan Telur dan Bahan Basah
- Pecahkan telur ke mangkuk, tambahkan air lemon/cuka, mustard, garam, dan gula. Kocok hingga tercampur rata menggunakan whisk atau mixer kecepatan rendah.
2. Tambahkan Minyak Sedikit Demi Sedikit
- Tuang minyak secara perlahan (1-2 sendok teh) sambil terus mengocok adonan. Ini adalah kunci utama agar mayonaise tidak pecah (split).
3. Tingkatkan Kecepatan Mixer
- Setelah campuran mulai mengental, tambahkan minyak lebih cepat tetapi tetap bertahap. Pastikan semua minyak tercampur sempurna sebelum menambahkan lebih banyak.
4. Koreksi Rasa
- Cicipi mayonaise. Jika terlalu asam, tambahkan sedikit minyak atau gula. Jika terlalu kental, encerkan dengan 1 sdt air hangat.
5. Simpan dalam Wadah Kedap Udara
- Pindahkan mayonaise ke toples kaca dan simpan di kulkas. Homemade mayo tahan 3-5 hari.
Video Tutorial Singkat:
Food Network: How to Make Mayonnaise
Tips Agar Mayonaise Tidak Pecah
- Gunakan Minyak dengan Suhu Ruang: Minyak dingin sulit beremulsi dengan telur.
- Tambahkan Minyak Secara Perlahan: Jangan terburu-buru menuang minyak sekaligus.
- Jika Mayonaise Pecah:
- Ambil 1 sdm mayonaise yang pecah, lalu tambahkan 1 kuning telur baru ke mangkuk terpisah.
- Kocok kuning telur, lalu tuang campuran yang pecah sedikit demi sedikit sambil terus diaduk.
Variasi Rasa Mayonaise Homemade
- Mayonaise Bawang Putih: Tambahkan 2 siung bawang putih halus.
- Mayonaise Pedas: Campur dengan 1 sdt saus sambal atau bubuk cabai.
- Mayonaise Herb: Tambahkan 1 sdt parsley, dill, atau daun thyme cincang.
Perbedaan Mayonaise Homemade vs Kemasan
| Faktor | Homemade | Kemasan |
|---|---|---|
| Pengawet | Tidak ada | Mengandung pengawet kimia |
| Rasa | Lebih segar dan alami | Cenderung asam/berminyak |
| Kandungan Gula | Bisa disesuaikan | Umumnya tinggi gula |
| Harga | Lebih ekonomis | Lebih mahal untuk kualitas premium |
Pentingnya Kebersihan dalam Pembuatan Mayonaise
Karena menggunakan telur mentah, pastikan:
- Telur segar dan bersih (cuci cangkang sebelum dipakai).
- Gunakan peralatan yang steril.
- Simpan mayonaise di kulkas maksimal 5 hari.
Sumber Keamanan Pangan:
FDA: Safe Handling of Eggs
Kesimpulan
Membuat mayonaise sendiri di rumah tidak hanya mudah, tetapi juga lebih sehat dan hemat. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa menghasilkan mayonaise creamy yang bebas pengawet dan sesuai selera. Selamat mencoba!
FAQ (Pertanyaan Umum)
Q: Bisakah menggunakan blender untuk membuat mayonaise?
A: Bisa, tetapi kontrol kecepatan agar tidak overmix.
Q: Apa penyebab mayonaise berbau amis?
A: Kemungkinan telur tidak segar atau minyak yang digunakan berkualitas rendah.
Q: Bagaimana cara memperpanjang umur simpan mayonaise?
A: Tambahkan 1 sdt cuka apel atau simpan dalam wadah kedap udara di freezer (tahan 1 bulan).
Referensi Tambahan:
Dengan resep ini, Anda tak perlu lagi tergantung pada mayonaise kemasan. Share artikel ini ke teman Anda yang hobi masak!
